Pisau Bermata Dua

Written By alisonglap on Wednesday 14 March 2018 | 3/14/2018 11:30:00 am

Sahabat Ali, di era informasi seperti sekarang ini, segala sesuatu dapat mudah diakses dari mana saja dan kapan saja. Kondisi yang amat berbeda, jika dibandingkan satu dasawarsa yang lalu. Sekarang banyak orang berbagi informasi lewat media sosial. Beragam informasi yang dibagikan dari mulai tips, berita sampai kepada informasi yang bersifat pribadi.

Sekarang banyak orang tidak canggung untuk mengshare aktivitas keseharianya, dari mulai hal yang besar seperti prestasi, mengikuti kegiatan yang keren, berkunjung ke tempat yang OK, sampai hal yang sangat remeh seperti makan, pergi kemana, mengomentari acara TV dan lain-lain. Semuanya itu dilakukan dengan aneka ragam motivasi.

sahabat Ali, sebagian orang ada yang pro dengan aktivitas mengunggah ini, dengan dalih itu bagian dari berbagi informasi, menebar inspirasi, atau menyemangati bagi yang lain. Ada benarnya, tidak dipungkiri kadang dengan melihat kegiatan, capaian-capain sahabat membuat kita ingin mengikuti jejaknya, ingin melakukan hal yang sama atau setidaknya menginspirasi kita.

Namun ada pihak yang melihat fenomena ini malah justru malah sebaliknya, alih-alih menginspirasi, malah bisa menimbulkan rasa baper semisal iri hati, dengki, atau minimal menimbulkan rasa kurang bersyukur. Iya you know lah rumput tetangga kelihatan lebih hijau. Tapi inipun kembali pada pribadi masing-masing. Inilah kedaan yang disebut pisau bermata dua. Satu perbuatan yang menimbulkan dua pandangan yang berbeda.

OK terlepas dari dua pandangan tersebut, bagaimana kalau kita yang mengupload, menginformasikan kegiatan kita, prestasi kita, atau capaian capaian kita? Apakah boleh? Boleh saja asal tahu batasan-batasannya, sesuai dengan norma dan syariat agama. Namun mau mengunggah atau tidak, kita kembalikan ke niat kita. Jika memang uploadan kita benar benar memberikan informasi, inspirasi dan ada banyak manfaat didalamnya maka lakukanlah. Namun jika unggahan kita sekedar ngeksis, bergaya, pamer harta, pamer pretasi dan menimbulkan orang iri bahkan dengki, maka lebih baik tinggalkanlah.

Wallohualam bi Sowab.

Ditulis Oleh : alisonglap ~Ali Romadhon Songlap

Muh.Akram Anda sedang membaca artikel berjudul Pisau Bermata Dua yang ditulis oleh Ali Romadhon Songlap yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.

Blog, Updated at: 3/14/2018 11:30:00 am

0 komentar:

Post a Comment

Buku Karyaku

Buku Karyaku
Antologi Puisi Guru

Kategori

Popular Posts