Growing, Creating and Sharing

Sahabat Ali bagaimana kabar? Cukup lama saya tidak menulis artikel di blog ini, seperti biasa sedang futur dalam menulis hehehe. Nah alhamdulillah ada energi baru, yang saya dapat dalam beberapa bulan terakhir yang cukup menggugah dan membangunkan saya dari lelapnya tidur dalam kestagnanan :D

Ya seringkali kita memang tertugah, terbangun dari tidur dengan hal-hal yang tidak terduga, tidak disangka. Bahkan seringkali yang membangunkan kita acap kali berada di dekat kita, hanya kita saja yang kurang jeli, atau memang belum mempelajari sehingga tidak mengerti.

Termasuk saya, cerita kali ini berawal dari seorang teman yang memperkenalkan saya kepada organisasi keprofesian IGI. Sahabat tahu apa itu IGI? Ya IGI adalah kependekan dari Ikatan Guru Indonesia. Organisasi Keguruan yang merupakan adik dari PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). Organisasi ini belum berdiri lama sekitar tahun 2000-an namun sepak terjangnya luar biasa, banyak dari program dan kegiatan IGI yang dapat meningkatkan kompetensi guru, kata teman saya. 

Singkat cerita, akhirnya saya bergabung dengan IGI tepatnya tanggal 8 Agustus 2017, akan tetapi saya merasa bahwa apa yang dikatakan teman saya terlalu dibesar-besarkan. Hampir satu tahun saya belum dapat manfaat yang signifikan dari organisasi ini. Sampai akhirnya sekitar bulan Mei 2018  perlahan  sangkaan saya mulai berubah, saya mulai mencoba memperhatikan, memperdalam, mencermati dan belajar mengikuti informasi di kanal-kanal IGI dan alhasil ureka!!! pikiran yang tadinya tertidur seolah dibangunkan, dikejutkan dengan tamparan program-program IGI. Rasa malas berubah jadi antusias, pesimis berubah jadi optimis dan perasaan-perasaan positif yang lain.

Ada semacam perasaan yang merongrong jika saya dalam keadaan biasa-biasa saja, muncul azzam bahwa saya harus menjadi pribadi yang lebih baik, yang luar biasa yang banyak memberikan manfaat bagi sesama. Setelah merenung, mendalam, memflasback, mengevaluasi kehidupan saya akhirnya saya berkesimpulan perlunya memberikan tanda untuk perubahan ini. Agar semangat perubahan ini terpelihara hingga impian-impian berubah menjadi kenyataan maka kusimpulkan bahwa saya harus mengganti motto hidup saya jika dulu motto hidup saya "Khoirunnas 'anfauhum linnas" Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain menjadi "Growing, Creating and Sharing" maka dengan artikel ini saya berazam untuk memulai perubahan dari sini. Semoga Allah meridhoi. 

Oh ya Sahabat Ali perlu diketahui bahwa jargon baru saya ini itu banyak terinspirasi dari tagline IGI sendiri yaitu "Growing, Sharing Together". Ada filosofi kenapa saya memakai 3 kata itu, pertama Growing artinya secara harfiah adalah pertumbuhan, saya menafsiri bahwa sebagai manusia menjadi keharusan bagi saya untuk senantiasa bertumbuh dalam arti semakin meningkat ilmunya, semakin bertambah kompetensi dan keterampilannya. Saya memaknai bahwa ajeg atau tetap itu membosankan bin menjemukan apalagi dalam soal ilmu, ibaratnya ketika ilmu kita tidak bertambah tiap harinya maka kita akan hidup dimasa lalu. Apalagi sekarang kita hidup di era informasi dimana informasi begitu cepat didapat, maka sehari saja kita tidak menambah ilmu memeprluas wawasan, maka kita akan jauh tertinggal.

Kedua, Creating artinya adalah mencipta, setelah setiap waktu kita meniatkan diri untuk menambah ilmu langkah berikutnya adalah mempraktikan ilmu itu dalam dunia nyata, mengaplikasikan teori dalam tindakan dan bertindak menghasilkan karya. Apalah artinya jika kita ilmunya segudang namun tidak diamalkan, ilmu itu tidak bermakna. Prinsip creating adalah sebuah upaya agar hidup kita menjadi leboh produktif agar kita meninggalkan sebuah karya.

Terakhir adalah Sharing kata ini sudah sangat familiar dimasyarakat yang artinya adalah berbagi. Setelah kita terus berusaha meningkatkan diri dengan ilmu kemudian mencipkan sesuatu dengan ilmu itu itu (karya), tahap terakhirnya adalah membagi ilmu dan apa yang sudah kita praktikan (karya) tersebut kepada sesama. Tahapan ini adalah tahapan puncak setelah kita menerapkan dua langkah di awal. Berbagi semampu kita sebisa kita, mudah-mudahan dengan kita membagikan sesuatu yang bermanfaat itu akan menjadi amal jariyah kita sebagaimana hadist Nabi "Ada tiga amalan yang tidak terputus walaupun orang itu sudah meninggal, salah satunya adalah ilmu yang berguna".

Mudah-mudahan dengan jargon "Growing, Creating and Sharing" lebih memerinci langkah saya dalam upaya mejadi sebaik-baik pribadi yaitu menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang lain. Wallohualam.

Wuiiih kelihatanya ideal sekali ya saya, impiannya ketinggian, sok berteori saja, jika Sahabat menyangka begitu ya gapapa saya hanya mengucap bismillah mudah-mudahan Allah meluruskan niat dan menguatkan tekad saya. Aamiin.