5 Penyebab Resolusi Gagal

Pernah gak kamu merasa kok hidup gue gini-gini aja, cenderung tambah ‘ancur’ berantakan. Resolusi tiap awal tahun gesernya sedikit, bahkan cenderung stangnan lebih parah lagi destruktif. Jika antum ngerasa begitu, selamat antum berarti sahabat saya hehehe dan saya yakin banyak yang sesaudara dengan kita, iya alias banyak temannya. Jadi momentum seperti tahun baru masehi, hijriah dan ultah jadi beban tersendiri iya gak??? Kalau gueh sih…:D mungkin dalam hati kamu bergumam “Loe aja kali gue gak” OK! fix ini buat gueh  dan orang yang setipe dengan gueh insyallah adalah yang kaya gitu. Tapi sahabat Ali kita perlu bersyukur loh jika kita gelisah dengan pergantian waktu jika tanpa diimbangi dengan perbaikan diri sendiri.

Iya karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala juga sering mengingatkan manusia tentang urgensinya waktu, contoh ayat yang popular adalah Qur’an surat Al-Asr dari namanya saja sudah ngeri “Waktu” 

“Demi waktu, sesungguhnya manusia berada dalam kerugian kecuali orang yang beriman, beramal shaleh dan saling menasehati dalam ketakwaan dan kebenaran" 

Artinya kegelisahan ini mudah-mudahan menjadi bukti bahwa kita sudah melakukan evaluasi, refleksi dan ini sejalan dengan teladan orang shalih terdahulu seperti perkataan Umar bin Khattab Radiallohuanhu 

“Hendaklah kalian menghisab (menghitung) diri kalian sebelum kalian dihisab, dan hendaklah kalian menimbang diri kalian sebelum kalian ditimbang, dan bersiap-siaplah untuk hari besar ditampakkannya amal” 

Ok sahabat Ali kembali ke resolusi, walaupun sebenernya mungkin dulu juga gueh pernah nulis hal yang sama, tapi gak papa gue ulang. Sebenernya apa sih penyebab Resolusi sering melenceng, meleset hampir tiap tahunnya? Berdasarkan penelitian kecil-kecilan dan hasil refleksi diri saya dapatkan sebagai berikut:

1.    Kurangnya Komitmen

Komitmen adalah kesungguhan hati untuk mewujudkan apa yang disepakati. Inilah yang menajdi penyebab pertama resolusi tahunan meleset, kita kurang komit dengan capaian capaian kita, banyak faktor yang menyebabkan komitment kita lemah salah satunya lemahnya  kesungguhan atau tekad Kita harus memiliki alasan yang benar-benar kuat agar capaian itu terwujud. 

2.    Tidak Disiplin

Diperingkat kedua menajdi penyebab resolusi tahunan tak terwujud adalah tidak disiplinnya kita dalam merencanakan dan mengevaluasi secara berkala. Untuk mewujudkan capaian-capaian besar resolusi, capaian tersebut perlu dipecah menjadi capaian-capain kecil dan tertarget. Namun seringkali kita tidak disiplin dalam menulis rencana berkalanya sehingga kita terlena dengan kesibukan harian dan rutinitas, dan tidak adanya evaluasi secara berkala juga menjadikan kita lupa dengan target resolusi kita, al hasil jika ini terus menerus dilakukan maka kemalasan akan melanda yang berdampak pada terbelangkainya cita-cita.

3.    Perencanaan yang Kurang

Istilah “Gagal merencanakan sama halnya merencanakan kegagalan” boleh jadi benar. Memang agar segala sesuatu berjalan dengan baik perlu perencanaan, apalagi dalam hal mewujudkan resolusi tahunan. Seringkali dalam perjalanannya kita akan dihadapkan pada kesibukan aktivitas rutin seperti sekolah ataupun bekerja, sementara terkadang resolusi kita kita tidak selaras dengan aktivitas rutin kita. Maka jika tidak direncanakan dengan dengan matang, tidak ada evaluasi dipastkan kita akan terjebak dengan rutinitas harian kita, dan hasilnya resolusi tahun ini adalah mewujudkan resolusi tahun lalu dan begitu seterusnya.

4.    Terlalu Banyak Capain

Ini juga jadi salah satu sebab resolusi tidak terwujud, terlalu banyak capaian yang diinginkan tanpa mengukur diri. Terlalu banyak capaian dapat menajdikan diri kita tidak focus terhadap target resolusi, maka coba ringkas kembali target-target kita, pertimbangkan waktu juga untuk mengeksekusi sesuaiakn dengan rutinitas harian kita.

5.    Tidak Fokus

Ini sebenrnya sebuah rangkaian dari kurangnya komitmen, disiplin dan perencanaan yang menyebabkan tidak focus dengan target harian. Ujian berat itu sekarang ditambah dengan media sosial, sungguh banyak sekali manusia yang hidupnya jadi berantakan karena tidak mampu mengontrol media sosial. Banyak waktu terbuang berjam-jam hanya untuk berselancar kepoin status orang, buka grup, komen di postingan sama nungguin like dan koment orang. Kamu kaya gitu gak? Ini yang salah satu yang menyebabkan rencana-rencana besar menjadi tertunda.

Nah sahabat Ali itu mungkin beberapa hal yang menjadi penyebab resolusi stagnan tiap tahunnya, maka di tahun baru ini mari kita membuka lembaran baru mulai mencari solui mengatasi faktor-faktor penyebab capaian-capain kita tidak terwujud. Terahir jangan lupa senantiasa mengiringi perjalanan kita dengan doa karena hanya doa yang mampu mengubah takdir. Wallohualam.