Sebuah Alasan

Written By alisonglap on Saturday 3 January 2015 | 1/03/2015 11:41:00 pm



Sahabat artikel kali ini saya ingin menyampaikan tujuan Saya Menulis blog ini. Sebenarnya semua berawal dari diri saya sendiri. Berawal dari kekurangan dan kelemahan. Sebelumnya saya cerita tentang diri saya dulu ya Sahabat supaya tau background Saya, mudah-mudahan bisa diambil pelajaran.

Saya lahir dari keluarga yang berkecukupan, saya anak pertama dari tiga bersaudara. Saya dari kecil memang dididik disiplin dan keras oleh orang tua saya khususnya Bapak. Karena didikan keras inilah mungkin yang membentuk Saya menjadi pribadi yang introvert (tertutup) cenderung pendiam dan kurang  berani. Pernah suatu hari ketika Saya duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar ada tamu datang ke rumah, waktu itu tidak ada orang ,tinggal saya sendirian, tetapi bukannya membukakan pintu, saya justru keluar lewat jendela untuk mencari kedua orang tua Saya. Hal itu ternyata diketahui oleh tamu tadi dan di sampaikan kepada orang tua Saya wah malu sekali Saya.

Hal ini terus berlanjut di jenjang sekolah baik di SMP dan SMA. Saat di dua jenjang tersebut saya sama sekali tidak aktif, tidak berani bicara di depan kelas, grogian, mudah panik, tidak PD-an dan lain-lain sehingga menimbulkan perasaan yang amat tidak nyaman. Oh ya dari sisi akademik Saya juga bukan orang pintar tetapi tidak bodoh-bodoh amat juga pas-pasan lebih tepatnya. Akan tetapi mungkin kerena sudah cukup krnionis penyakit psikis Saya. Saya merasa menjadi orang yang paling bodoh, tidak berguna dan tidak ada manfaatnya.

Perasaan dan pikiran negatif terus meneror Saya bahkan ketika Saya memasuki jenjang kuliah. Saya takut jika harus berbicara dengan orang, memulai pembicaraan dan bertanya kepada orang. Parah kan? Ketemu orang saja takut. Saya ingat juga pada waktu awal masuk kuliah ketika itu Saya naik bis dari Cilacap ke Kebumen, disamping Saya ada perempuan kelihatnya satu kampus dengan Saya. Saya tadinya mau bertanya tentang rumah dan tujuannya, tetapi yaitu karena tidak berani Saya urukan niat berbicara dengannya. Dan dugaan saya benar perempuan itu satu kampus denga Saya. Sahabat itulah mungkin sedikit gambaran tentang keadaan psikis Saya.

Alkhamdulillah sekarang keadaan Saya jauh lebih baik, walaupun terkadang penyakit itu muncul lagi tetapi frekwensinya jauh berkurang dari sebelum-sebelumnya. Sahabat, Saya yakin diluar sana ada orang yang sama seperti Saya bisa jadi lebih baik atau lebih parah dari Saya. Saya ingin berbagi apa yang Saya alami kepada orang senasib dengan Saya. Karena jujur dalam proses pemulihan jiwa  tidak ada yang secara langsung membimbing Saya. Saya hanya belajar dari buku dan mendengarkan ceramah-ceramah.  Waktu itu Saya juga malu untuk berkonsultasi dan memang tidak tahu kemana bertanyanya.

Mudah-mudahan blog yang Saya kelola ini sedikit memberikan obat bagi orang yang senasib dengan Saya. Saya bukan motivator, bukan trainer juga dan keilmuan Saya masih sangat terbatas. Tetapi itu bukanlah masalah karena niat Saya hanya sharing pengalaman dan mencoba mendokumentasikan apa yang Saya baca apa yang Saya alami, dan nasihat yang pernah Saya dengar.

Saya saya terinspirasi dengan hadis Nabi Muhammad Solallohu Alaihi Wasalam. “Sebaik-baik manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain”. Menjadi pribadi yang bermanfaat dengan apa yang saya bisa! Selamat berkarya!

Ditulis Oleh : alisonglap ~Ali Romadhon Songlap

Muh.Akram Anda sedang membaca artikel berjudul Sebuah Alasan yang ditulis oleh Ali Romadhon Songlap yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.

Blog, Updated at: 1/03/2015 11:41:00 pm

0 komentar:

Post a Comment

Buku Karyaku

Buku Karyaku
Antologi Puisi Guru

Kategori

Popular Posts